Skip to main content

Penjelasan Jumlah Ismiyyah Lengkap dan Contohnya - Pelajaran 10 - Durusul Lughah 3

Pada materi pelajaran sebelumnya, telah disinggung tentang jumlah ismiyyah. 


Maka dipelajaran kesepuluh ini, kita akan perdalam tentang jumlah ismiyyah beserta contohnya.


macam-macam jumlah ismiyyah



Jumlah dalam bahasa Arab


Jumlah (dalam bahasa Indonesianya adalah kalimat) terdiri dari dua, yaitu jumlah ismiyyah dan jumlah fi'liyyah.



Pengertian jumlah ismiyyah


Jumlah ismiyyah adalah jumlah yang dimulai oleh isim (kata benda).



Macam-macam isim yang terletak di awal jumlah ismiyyah


Isim yang terletak di awal jumlah ismiyyah dinamakan mubtada'.


Pada asalnya mubtada' itu adalah isim ma'rifah (nanti kita akan belajar dalam keadaan bagaimana ia nakirah). Ia dalam keadaan marfu'.



Berikut macam-macam mubtada':



1. Isim zhahir


Isim zhahir adalah isim yang menunjukkan makna langsung, seperti nama orang, nama kota, nama benda, dan seterusnya.


Contoh jumlah ismiyyah yang mubtada'nya isim zhahir:


- الطَّالِبُ مُجْتَهِدٌ = Murid itu rajin.


*  الطَّالِبُ = mubtada', marfu', alamat rafa'-nya adalah dhammah.


* مُجْتَهِدٌ = khabar, marfu', tanda rafa'-nya adalah dhammah.



- مَرْيَمُ مُهَنْدِسَةٌ = Maryam adalah seorang insinyur.


مَرْيَمُ = mubtada', marfu, tanda rafa-nya dhammah.


مُهَنْدِسَةٌ = khabar, marfu', tanda rafa'nya dhammah.



Contoh kalimat lain dari buku pelajaran durusul lughah 3 bab 10:


jumlah ismiyyah yang mubtadanya isim zhahir

Pada gambar di atas: 

- Mubtada'nya = الرَّأْيُ

- Khabarnya = رَأْيُكَ



2. Dhamir


Dhamir adalah kata ganti, yang menunjukkan mutakallim, mukhathab, atau ghaib (kata ganti orang pertama, orang kedua, atau orang ketiga).



Contoh jumlah ismiyyah yang mubtada'nya dhamir


- هُمْ مُسْلِمُونَ = Mereka adalah muslim.


* هُمْ = dhamir munfashil mabniy di atas sukun fi mahalli raf'in, ia adalah mubtada'.


* مُسْلِمُونَ  = khabar, marfu', tanda rafa'nya al-waw "الواو" karena ia adalah jamak mudzakkar salim.



- أَنْتِ جَمِيلَةٌ = Kamu cantik.


* أَنْتِ = dhamir munfashil mabniy 'alal kasri fii mahalli raf'in, ia adalah mubtada'.


* جَمِيلَةٌ = khabar, marfu', tanda rafa'nya adalah dhammah.



3. Isim isyarah


Isim isyarah adalah kata tunjuk, seperti ini (هَذَا), itu (ذَلِكَ), dan seterusnya.



Contoh jumlah ismiyyah yang mubtada'nya isim isyarah


- هَذِهِ مَدْرَسَةٌ = ini adalah sekolah.


* هَذِهِ = isim isyarah mabniy 'alal kasri, fii mahalli raf'in, ia adalah mubtada'.


* مَدْرَسَةٌ = khabar, marfu, tanda rafa-nya adalah dhammah.



- أُولَئِكَ فَلاَّحُونَ = Mereka adalah petani.


* أُولَئِكَ = isim isyarah mabniy 'alal fat-hi fii mahalli raf'in karena ia adalah mubtada'.


* فَلاَّحُونَ  = khabar, marfu', tanda rafa'nya الواو karena ia jamak mudzakkar salim.



4. mashdar mu-awwal (مصدر مؤوّل)


mashdar mu-awwal adalah sebuah klausa yang berfungsi sebagai mashdar.


Pada bab 10 ini, ia terletak di awal jumlah ismiyyah (nanti akan dipelajari masdhar ini pada posisi nashab, dan pada posisi jar, pada bab ini hanya fokus kepada ia sebagai mubtada' marfu').


Biasanya konstruksi klausanya adalah : huruf mashdariyyah + jumlah fi'liyyah 


Pada pelajaran ini, kita hanya mempelajari huruf mashdariyyah أَنْ 


Jadi konstruksi klausanya adalah : أَنْ + الفعل

 


Contoh jumlah ismiyyah dengan mashdar muawwal


- أَنْ تَصُومُوا خَيْرٌ لَكُمْ 


*  أَنْ = huruf mashdar


* تَصُومُوا = fi'il mudhari, manshub (karena huruf mashdar أَنْ), tanda nashab-nya adalah hilangnya huruf nun.


أَنْ تَصُومُوا = mashdar muawwal, posisinya sebagai mubtada' marfu'.


* خَيْرٌ = khabar, marfu', tanda rafa-nya adalah dhammah.



أَنْ تَصُومُوا خَيْرٌ لَكُمْ  (bahwa kalian berpuasa, itu lebih baik bagi kalian) menunjukkan makna  صِيَامُكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ (puasa kalian lebih baik bagi kalian).


Contoh kalimat dari buku pelajaran durusul lughah bab 10: 




Dari gambar di atas, kita bisa melihat satu lagi contoh masdar muawwal sebagai mubtada' dalam jumlah ismiyyah, yaitu: أَنْ تَذْهَبُوا إِلَى المَكْتَبَةِ خَيْرٌ لَكُمْ , yang artinya "Kalian pergi ke perpustakaan/toko buku lebih baik bagi kalian."


Atau bisa juga dimaknakan agar lebih "meng-indonesia" dengan "Perginya kalian ke perpustakaan itu lebih baik bagi kalian."


أَنْ تَذْهَبُوا menunjukkan makna tersirat yaitu ذَهَابُكُمْ (kepergian kalian atau perginya kalian).




5. Huruf yang menyerupai fi'il 


huruf yang mirip fi'il adalah inna "إِنَّ" dan saudari-saudarinya, seperti لَعَلَّ, لَكِنَّ, dan seterusnya.



Contoh jumlah ismiyyah yang mubtada'nya huruf syibhul fi'l (inna dan saudari-saudarinya)



- إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ = Sesungguhnya Allah Maha Pengampun.


* إِنَّ = huruf taukid, juga sebagai huruf nashab (menashabkan isim inna), mabniyy 'alal fat-hi.


* اللَّهَ = lafazh al-jalaalah, isim inna, manshub, tanda nashabnya adalah fat-hah.


* غَفُورٌ = khabar إِنَّ , marfu', tanda rafa-nya dhammah.


Contoh kalimat jumlah ismiyyah dari buku durusul lughah:


Contoh huruf syibhul fi'il (inna dan saudarinya) sebagai mubtada

Kalimat di atas yaitu كَأَنَّ الفَصْلَ سُوقٌ , artinya "Kelas itu seperti pasar."


- كَأَنَّ  = huruf yang menyerupai fi'il, ia adalah saudari inna, ia juga huruf nashab yaitu menashabkan isim ka-anna.

- الفَصْلَ = isim ka-anna, manshub, tanda nashabnya adalah fat-hah.

- سُوقٌ = khabar ka-anna, marfu', tanda rafa-nya adalah dhammah.


Demikian penjelasan lengkap jumlah ismiyyah, kita akan melanjutkan materi jumlah fi'liyyah pada bab yang sama. in syaa Allah.


Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar