Catatan Belajar Nahwu Dari Nol - Pelajaran 5 - Jenis I'rab pada Isim
Ditulis pada: April 08, 2020
Pada pelajaran lalu, kita sudah mengetahui apa itu jumlah dan pembagian jumlah yang dua yaitu jumlah ismiyyah dan jumlah fi'liyyah.
Kita juga sudah belajar jenis-jenis isim dilihat dari banyaknya jumlah isim tersebut yaitu terbagi tiga yang meliputi isim mufrad, mutsanna, dan jamak.
Pada pelajaran kelima ini kita lanjutkan dengan belajar materi tentang:
1. Jenis isim dilihat dari bisa atau tidaknya harakat huruf terakhir berubah.
2. Pengenalan isim mu'rab dan isim mabniy.
3. Jenis-jenis i'rab pada isim
============================================
Catatan Belajar ini bersumber dari channel official / resmi ustadz Firanda Andirja dari program kajian beliau yaitu Belajar Nahwu dari nol.
Ini adalah catatan belajar personal saya, gunanya ditampilkan di blog ini adalah untuk sumber murajaah pelajaran.
Untuk mendapatkan faidah yang lebih bermanfaat lagi seperti quiz dan jawabannya, silakan bergabung di grup resmi/official di telegram, alamat grup telegramnya silakan lihat di Facebook resmi Ustadz Firanda.
Untuk mendapatkan rangkuman materi pelajaran nahwu secara resmi/official silakan bergabung di grup telegram khusus materi yaitu di https://t.me/belajarnahwudarinol_materi
============================================
Di bawah ini adalah video pembelajaran beliau langsung yang diambil dari channel resmi beliau, silakan ditonton untuk belajar.
Materi pertama: Jenis isim dilihat dari berubah atau tidaknya harakat huruf terakhir isim
Isim dilihat dari berubah tidaknya harakat terbagi dua, yaitu:
1. الاِسْمُ المَبْنِيُّ (isim mabniy)
Isim mabniy adalah isim yang tidak berubah harakat pada huruf terakhirnya, walaupun ada 'amil (hal yang membuat harakat berubah, seperti huruf jar, dst)
Contohnya : هَذَا (hadza)
Penjelasan:
- Fa'il (subjek) adalah isim yang marfuu', namun ketika hadza menjadi fa'il, harakat akhirnya tetap alias tidak berubah.
Contoh : جَاءَ هَذَا (ja-a hadza), artinya telah datang ini.
- Maf'ul bih (objek) adalah isim yang manshub, namun ketika hadza menjadi maf'ul bih, harakat akhirnya tetap alias tidak berubah.
Contoh : رَأَيْتُ هَذَا (ra-aitu hadza), artinya : saya melihat ini.
- ketika isim didahului huruf jar, maka isim tersebut majrur, namun ketika hadza didahului oleh huruf jar, harakat akhirnya tetap alias tidak berubah.
Contohnya : مَرَرْتُ بِهَذَا (marartu bihadza), artinya saya melewati ini.
Ada catatan lain yang lebih lengkap tentang isim mabniy, bersumber dari kitab durusul lughah jilid 3, sobat bisa baca di sini : isim mabniy dan contohnya
2. الاِسْمُ المُعْرَبُ (isim mu'rab)
Isim mu'rab adalah isim yang berubah harakat akhirnya karena adanya 'amil (sebab tertentu).
Kita ambil contoh salah satu isim yang mu'rab, yaitu رَجُلٌ (rajulun), artinya seorang laki-laki.
- Jika ia sebagai fa'il maka ia menjadi isim marfu'
Contoh : جَاءَ رَجُلٌ (ja-a rajulun), artinya telah datang seorang laki-laki.
rajulun adalah isim marfu', tanda rafa'-nya adalah dhammah karena ia mufrad mudzakkar.
- Jika rajulun sebagai maf'ul bih (objek), maka ia menjadi isim manshub.
Contoh : رَأَيْتُ رَجُلاً (ra-aitu rajulan), artinya aku telah melihat seorang laki-laki.
rajulan adalah isim manshub, tanda nashabnya adalah fat-hah karena ia isim mufrad mudzakkar.
- ketika rajulun didahului oleh huruf jar, maka ia menjadi isim majrur.
Contoh: مَرَرْتُ بِرَجُلٍ (marartu birajulin), artinya saya telah melewati seorang laki-laki.
rajulin adalah isim majrur karena didahului oleh huruf jar (بِ), tanda jarnya adalah kasrah karena ia isim mufrad mudzakkar.
Perhatikan tanda rafa', nashab, dan jar (rajulun, rajulan, rajulin).
Untuk mengetahui ini semua, maka kita harus belajar i'rab.
I'rob adalah perubahan di akhir suatu kata oleh karena sebab tertentu atau karena adanya 'amil.
Sebagai tambahan materi, silakan baca :
9 macam isim mu'rab dan contohnya
Sekarang kita beranjak ke materi terakhir yaitu jenis jenis i'rob pada isim.
Jenis jenis i'rab pada isim
Ada tiga i'rob pada isim, yaitu :
1. الرَّفْعُ (rafa')
isim yang rafa' dinamakan isim marfu' (مَرْفُوعٌ)
2. النَّصْبُ (nashab)
isim yang nashab dinamakan isim manshub (مَنْصُوبٌ)
3. الجَرُّ (jar) atau ada sebagian ulama yang menamakannya الخَفْضُ (khafadh)
Isim yang khafadh/jar dinamakan isim majrur (مَجْرُورٌ)
Tabel isim marfu', manshub, dan majrur
Lihat gambar di bawah
Untuk mengetahui tabel lebih lengkap lagi, silakan pelajari di sini :
I'rab pada isim
Demikian pelajaran kelima dari program belajar nahwu dari nol.
===================================
Silakan murajaah pelajaran ke-4 di sini : Jumlah dan isim