Skip to main content

Empat Langkah Ijtihad Dalam Memilih Pemimpin


EMPAT LANGKAH ITJIHAD DALAM MEMILIH PEMIMPIN

Berikut ini empat Langkah Ijtihad dalam memilih pemimpin yang pernah disampaikan Ustadzuna Habib Taufiq bin Abdulqodir Assegaf beberapa minggu yang lalu:

"Berijtihad adalah dengan melihat tanda-tanda yang sudah terlihat, diantaranya :

1. Partai pengusungnya. Jangan pilih yang berbahaya untuk Islam dan kaum muslimin. Karena walaupun seandainya saya yang jadi pemimpinnya, tetap tidak akan berdaya dengan aturan partai yang mengusung.

2. Orang yang sehat dan amanah. Karena jika pemimpin itu sakit-sakitan, maka tidak akan sempurna tugas-tugasnya. Dan harus yang bukan pengkhianat, karena akan merugikan rakyat semuanya.

3. Evaluasi. Harus dilihat rekam jejaknya, prestasi yang sudah diraih, ataupun sisi negatif nya supaya dapat mempunyai gambaran bagaimana kepemimpinan yang akan dia jalankan.

4. Istikhoroh

"Kita semua diberi akal sehat, dan mampu untuk ijtihad sendiri dalam urusan memilih pemimpin. Maka berijtihadlah, karena kalau ijtihad anda salahpun masih mendapatkan pahala. Jangan memilih hanya karena fanatik golongan, atau jamiyah, atau kesenangan nafsu, tanpa ijtihad. Inilah suatu kesalahan yang akan berdampak besar"

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholii 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim 
  
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar